Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Vanda Sarundajang menegaskan kearifan lokal di kawasan ekonomi khusus (KEK) Likupang, Sulawesi Utara (Sulut) jangan sampai terpinggirkan oleh pengembangan pariwisata di kawasan tersebut.
Bahkan, Vanda menyatakan kearifan lokal justru harus menjadi salah satu ikon yang 'dijual' di destinasi wisata Likupang.
Baca: Pemprov Sulut Siapkan 1.000 Hektare Lahan untuk KEK Likupang
Hal itu dikatakan Vanda dalam Raker Komisi X DPR RI dengan Menteri Priwisata dan Ekonomi Kreatif di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/1).
"Kalau sampai kearifan lokal dipinggirkan, saya khawatir akan menimbulkan dampak sosial yang juga sudah terjadi di beberapa daerah di Indonesia," ujar Vanda.
Vanda melanjutkan, pengembangan KEK Likupang dilaksanakan oleh pihak swasta. Maka Vanda berharap sebelum pemerintah memberikan izin pada investor, pemerintah harus memastikan investor itu mengerti pada kearifan lokal di daerah itu.
Baca: KEK Pariwisata Likupang Bermanfaat Bagi Masyarakat
Vanda mencontohkan dalam hal kuliner. Dia berharap kearifan lokal terkait kuliner di Likupang tidak diusik.
"Tak perlu misalnya membuat pemisahan bahwa ada kuliner halal dan tidak halal, sebab kuliner di Sulawesi Utara itu bagian dari kearifan lokal yang dikembangkan besar-besaran," ujarnya.
"lokal" - Google Berita
January 29, 2020 at 07:00PM
https://ift.tt/2U7xVuw
Vanda Ingatkan Kearifan Lokal di Likupang Jangan Diabaikan - www.gesuri.id
"lokal" - Google Berita
https://ift.tt/2nu5hFK
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Vanda Ingatkan Kearifan Lokal di Likupang Jangan Diabaikan - www.gesuri.id"
Post a Comment