Data pasien hingga Kamis (26/3), berdasarkan data dari posko Covid-19 Dinkes Kalbar per 25 Maret 2020 pukul 15.00 WIB, jumlah ODP di Kalbar mencapai 2.031 orang, dengan jumlah positif Covid-19 ada 3 orang. Sementara itu PDP berjumlah 37 orang, dua orang di antaranya meninggal dunia.
Keberadaan dua provinsi baru itu sekaligus menambah lima provinsi lain yang telah lebih dulu menjadi transmisi lokal Covid-19. Total kini ada tujuh provinsi transmisi lokal corona. Sementara untuk kota/kabupaten kini ada 16 wilayah yang ditetapkan sebagai wilayah transmisi lokal.
Foto: CNN Indonesia/Fajrian
|
[Gambas:Video CNN]
Sebelumnya pemerintah telah menetapkan status tersebut kepada DKI Jakarta, Banten (Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan), Jawa Barat (Kota Bandung, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Karawang), Jawa Tengah (Solo), dan Jawa Timur (Kabupaten Malang, Kabupaten Magetan, dan Kota Surabaya).
Jumlah pasien positif covid-19 di Indonesia per 26 Maret diketahui bertambah hingga 893 orang. Dari jumlah tersebut, 78 pasien meninggal dan 35 orang lainnya sembuh.
Sebaran pasien Covid-19 saat ini sudah ada di 27 provinsi di Indonesia. Jumlah pasien terbanyak masih berasal dari Jakarta. Tercatat ada 515 kasus di Jakarta, diikuti Jabar sebanyak 78 kasus, Banten 67 kasus, Jatim 59 kasus, dan Jateng 40 kasus.
Daftar wilayah transmisi lokal corona:
DKI Jakarta
Banten: Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan
Jawa Barat: Bandung, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, dan Kota Depok, dan Karawang.
Jawa Tengah: Solo
Jawa Timur: Kabupaten Malang, Magetan dan Kota Surabaya.
Sulawesi Selatan: Makassar
Kalimantan Barat: Pontianak (psp/ain)
"lokal" - Google Berita
March 27, 2020 at 08:05AM
https://ift.tt/3dwtQqJ
Makassar - Pontianak Wilayah Transmisi Lokal Corona Luar Jawa - CNN Indonesia
"lokal" - Google Berita
https://ift.tt/2nu5hFK
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Makassar - Pontianak Wilayah Transmisi Lokal Corona Luar Jawa - CNN Indonesia"
Post a Comment