Search

8 Sepatu Lokal yang Bersinar Sepanjang 2019 - Kompas.com - Lifestyle Kompas.com

KOMPAS.com - Tren sepatu semakin memperluas jangkauannya di 2019. Jika melihat event-event sepatu tanah air, kita bisa melihat antusiasme tinggi para penggemar sepatu, bahkan di luar itu, berburu sepatu incarannya.

Banyak orang juga tak ragu merogoh koceknya dalam-dalam demi sepatu impian.

Bersamaan dengan semakin meningkatnya tren sepatu, merek-merek sepatu lokal juga semakin bersinar dan tak kalah kualitasnya dari merek-merek ternama dunia.

Nah, apa saja merek sepatu lokal yang bersinar sepanjang 2019 ini? Yuk, simak daftar berikut. Adakah sepatu favoritmu?

Sukses dengan rebranding-nya, kini Compass bisa dibilang menjadi salah satu merek sepatu lokal yang paling dicari oleh para sneakerhead.

Lihat saja antrian pembeliannya di berbagai event sneaker, salah satunya di Urban Sneaker Society 2019 awal November lalu.

Para penggemar sepatu Compass bahkan rela bermalam di venue acara tersebut demi sepatu incaran mereka!

Modelnya yang basic mirip Converse ini membuat sepatu Compass cocok dengan berbagai jenis gaya dan digunakan pria maupun wanita.

Harga ritel sepatu Compass berkisar Rp 300.000an. Tapi, karena jumlahnya yang sangat terbatas, maka jangan kaget jika menemukan harga sepatu Compass yang melambung naik, ya.

Baca juga: Intip Custom Sepatu Compass ala Dua Seniman Tato Kenamaan

Sneakers NAH Project Harumkan Indonesia MonoTranslucentNAH Project Sneakers NAH Project Harumkan Indonesia MonoTranslucent

Merek sepatu asal Bandung ini memulai perjalanan mereka sejak 2017. Nama NAH Project melambung karena menjadi salah satu merek lokal favorit Presiden Joko Widodo.

Harga sepatu yang diproduksi NAH terbilang masih sangat terjangkau, yakni berkisar mulai dari Rp 270.000 sampai Rp 415.000 per pasang.

Salah satu sneaker NAH Project yang sering dikenakan Jokowi, Yoga Flex Knit V2, dibanderol dengan harga Rp 415.000 saja, lho.

3. Saint Barkley

Ketika berkunjung ke Jakarta Sneakers Day 2018, Jokowi membeli sebuah sneaker dari merek asal Bandung Saint Barkley. Nama Saint Barkley pun langsung melambung.

Kini, SB berkolaborasi dengan sejumlah figur publik, seperti NTRL, Shaggydog, Neck Deep, hingga pabrikan mobil Datsun.

Harga sepatu Saint Barkley juga cukup terjangkau, berkisar Rp 350.000 hingga Rp 500.000.

Baca juga: NAH Project Bikin Sneakers Transparan, Tertarik Beli?

Raijin white-black, seri sneaker baru dari BrodoKOMPAS.com/DENDI RAMDHANI Raijin white-black, seri sneaker baru dari Brodo

Signature sepatu Brodo terdapat pemilihan material kulit dan sentuhan formal yang selalu ada pada setiap sepatu.

Meski begitu, Brodo juga merilis sejumlah koleksi sneaker, termasuk sneaker klasik yang diberi nama Vulcan.

Sejumlah kolaborasi besar dijajal oleh merek asal Bandung ini, seperti bersama film layar lebar Gundala dan membuat koleksi khusus Asian Games 2018.

Kisaran harga sepatu Brodo cukup bervariasi, mulai Rp 150.000 hingga Rp 600.000an. Sementara sepatu edisi terbatas Brodo x Gundala dibanderol seharga Rp 699.000.

Baca juga: Dewa Petir dan Dewa Angin dalam Sneaker Lokal Brodo...

5. Word division

Kesenangan sang pemilik, Rifky Ferdinan, terhadap sepatu Vans membuatnya tergerak untuk membuat sepatu sendiri. Logo "W" seperti petir pun menjadi ciri khas dari desain sepatunya.

Setiap sepatu memiliki cerita tersendiri. Misalnya koleksi City Riot yang terinspirasi dari Kota Bandung yang kian padat dan macet.

Meski dipatok dengan harga yang cukup terjangkau, sekitar Rp 400.000-an, kualitas sepatu Word Division tak perlu lagi diragukan.

6. Geoff max

Merek sepatu asal Bandung ini fokus pada konsumen pencinta musim dan penyuka olahraga ekstrim seperti skateboarding.

Seperti diberitakan Tribun Jabar, beberapa anggota atau band yang bekerja sama dengan Geoff Max antara lain Bobby Kool (Superman Is Dead, Seringai, Dochi Sadega (Pee Wee Gaskins), Ghost Iris, Toothgrinder, dan lainnya.

Sepatu Geoff Max dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau, berkisa Rp 285.000 hingga Rp 420.000.

Baca juga: Sneakers Lokal, Kualitas Yahud!

7. PijakBumi

Isu ramah lingkungan menjadi pesan utama yang dibawa oleh PijakBumi dalam menciptakan sepatu.

Merek sepatu asal Bandung ini dibuat dari bahan kulit natural yang disamak dengan ekstrak tumbuhan sehingga kulit sepatu tidak menghasilkan limbah yang berbahaya.

Sebagian material sepatu unisex ini juga menggunakan bahan recycle, seperti sol dari daur ulang ban bekas hingga latex.

8. Rafheoo

Merek sepatu asal Jakarta ini terinspirasi dari merek sepatu asal Jepang, Visvim, yang banyak menggunakan material unik pada sepatu mereka.

Keunikan tersebut dituangkan Rafheoo pada pemilihan material yang beragam, seperti corduroy, kendo gi, canvas, twill, broken twill, hingga waffle.

Menjual nilai keunikan tersebut, Rafheoo membanderol sepatunya mulai dari Rp 350.000 - Rp 500.000.

Baca juga: Rafheoo, Sneakers Lokal dengan Material Unik

Let's block ads! (Why?)



"lokal" - Google Berita
December 11, 2019 at 11:45AM
https://ift.tt/36qukdJ

8 Sepatu Lokal yang Bersinar Sepanjang 2019 - Kompas.com - Lifestyle Kompas.com
"lokal" - Google Berita
https://ift.tt/2nu5hFK

Bagikan Berita Ini

0 Response to "8 Sepatu Lokal yang Bersinar Sepanjang 2019 - Kompas.com - Lifestyle Kompas.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.