Dijelaskan Ketua 3 Panitia Musik untuk Republik, Romulo Radjadin, para musisi Indonesia ikut terkena dampak persaingan panas antara Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Ya musisi pecah juga, nah ini kami akan satukan kembali," kata Lilo, sapaannya di Cibubur, Sabtu (19/10).
Menyelenggarakan konser ini, menurutnya bukan hal mudah. Alasannya, banyak musisi menolak tampil dengan alasan beda pandangan politik. Sebab banyak anggapan dari para musisi bahwa konser menjadi sebuah 'perayaan' atas kemenangan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.Ia bercerita pihaknya sempat mengundang penyanyi band naungan Republik Cinta Management (RCM), The Virgin, namun ditolak. RCM sendiri dikomandoi musisi Ahmad Dhani yang merupakan pendukung 'garis keras' Prabowo Subianto.
Kemudian ada musisi hip-hop yang menolak tampil karena pendukung setia Prabowo-Sandiaga.
"Tapi akhirnya The Virgin dikasih main. Mulan Jameela juga tadi sudah bisa main, tapi kan dia kepilih (DPR) jadi batal," ungkapnya.Setelah pergelaran musik ini berakhir, personel Kla Project ini berharap semua insan musisi Indonesia berkontribusi terhadap industri musik dalam negeri dan tidak terpecah hanya karena berbeda pilihan politik.
"Kami serius membangun pergerakan ini. Karena kami juga membuat sebuah narasi, bahwa apapun genre lu, lagu lu tetap Indonesia Raya," tutup Lilo. (ryh/mik)
"lokal" - Google Berita
October 19, 2019 at 08:08PM
https://ift.tt/31nRIpq
Konser Musik untuk Republik Demi Menyatukan Para Musisi Lokal - CNN Indonesia
"lokal" - Google Berita
https://ift.tt/2nu5hFK
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Konser Musik untuk Republik Demi Menyatukan Para Musisi Lokal - CNN Indonesia"
Post a Comment